MENJADI PRIBADI YANG TAHU BERTERIMA KASIH KEPADA ORANGTUA
(GRATITUDE VS UNTHANKFULNESS PART 3)
Bahan Bacaan
Keluaran 20:12 , “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.”
Penjelasan Materi
Youthers, perlu kita ketahui bahwa dalam Alkitab, Firman yang menyebut “Hormatilah ayahmu dan ibumu.” dikatakan dua kali dalam Perjanjian Lama (Keluaran 20:12; Ulangan 5:16) dan enam kali dalam Perjanjian Baru (Matius 15:4; 19:19; Markus 7:10; 10:19; Lukas 18:20; Efesus 6:2), ini menandakan bahwa perintah ini sangatlah penting dan Tuhan tidak main-main mengenai hal menghormati orangtua. Kekristenan tidak mengajarkan untuk kita menghormati orangtua kita jika mereka baik kepada kita, tidak! Mungkin pernah kita dapati, orangtua kita atau orangtua teman kita bersikap tidak baik kepada anaknya, misal memukul, menghukum atau menelantarkan kita, akan tetapi bagaimanapun orangtua kita, kita harus tetap menghormatinya.
Bagaimanapun orang tua kita, ia tetap mengasihi kita, ia ingin yang terbaik buat kita. Walau terkadang caranya tidak kita suka, tetapi sebagai orangtua, mereka tidak bermaksud berbuat jahat kepada kita. Youthers, sesungguhnya segala sesuatu yang sudah orangtua kita berikan kepada kita sejak kita lahir, tak senilai dengan apa yang dapat kita berikan kepada mereka, sekalipun kita memberi mereka uang yang banyak, atau bantuan dalam hal apapun yang kita berikan, itu semua tidak sebanding dengan kasih sayang dan pengorbanan orangtua kita dalam membesarkan kita. Pernahkah Youthers memikirkan tentang apa yang ibu dan ayah kita telah lakukan untuk diri kita? Dari mulai biaya kelahiran kita, mengganti popok kita, mengawasi kita, menyuci dan menyetrika pakaian kita, memberi makan kita, berdoa untuk kita, menunggu kita di rumah ketika kita pulang terlambat, mengkhawatirkan kita, itu semua dilakukan karena satu alas an yaitu karena kita adalah hartanya yang paling berharga.
Youthers, sudahkah kita menunjukkan rasa terima kasih kita kepada kedua orangtua? Sudahkah kita tahu menempatkan diri kita ketika berhadapan dengan orangtua sebagai wakil Tuhan di bumi? Sudahkah pikiran, perkataan dan perbuatan kita kepada kedua orangtua kita mencerminkan rasa terima kasih kita kepada mereka.
Bahan Diskusi :
Kapan terakhir kali kita mengatakan kepada ibu kita bahwa kita menyanyanginya? Kapan terakhir kali kita berterimakasih kepada ayah kita yang bekerja demi membesarkan kita?