IBLIS PENUH KEPALSUAN, TIPU DAYA DAN DUSTA
(TRUTHFULNESS VS DECEPTION
PART 2)
Bahan Bacaan
Yoh. 8:44, “Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin
melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula
dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran.
Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah
pendusta dan bapa segala dusta”
Penjelasan Materi
Youthers, Firman Tuhan mengatakan dengan jelas bahwa Iblis
adalah pembunuh manusia dan pendusta karena sejak awal, Iblislah yang merusak
dan menghancurkan hidup manusia dan selama-lamanya ia akan berbuat demikian.
Iblis akan berusaha memengaruhi pikiran manusia untuk masuk dalam jeratan
dustanya, sehingga manusia akan melalukan dosa dan menderita dalam hukuman
akibat dosa tersebut. Itulah strategi jahatnya terhadap manusia.
Peranan Iblis kontras dengan peran Yesus. Iblis akan memburu
manusia untuk “membunuh”, sedangkan Yesus menghidupkan. Iblis menyatakan dusta,
sedangkan Yesus menyatakan kebenaran sejati, iblis menyeret manusia berdosa ke
dalam kegelapan kekal, sedangkan Yesus menganugerahkan kehidupan kekal di sorga
kepada umat kesayangan-Ny dan ketika manusia menderita di bawah perbudakan
iblis, tetapi dalam Kristus, manusia dimerdekakan melalui kematian dan
kebangkitanNya.
Youthers, jika kita percaya sungguh Yesus adalah Bapa dari
segala kebenaran, maka biarlah hidup kita mencerminkan karakter Kristus dan
bukan karakter iblis si bapa dari segala dusta.
Jika dalam kehidupan ini, kita lebih sering berbohong, menipu,
memperdaya orang lain, suka membuat orang lain menderita dan hidup dalam
ketakutan, maka jelas bahwa karekter itu bukan berasal dari Kristus. Jika kita
mengaku pengikut Yesus, maka hendaklah kita suka dan selalu berkata-kata dan
hidup dalam kebenaran Firman Tuhan, menghibur, memberi pengharapan, memotivasi,
mengasihi dan menyatakan kabar baik.
Maka dari itu Youthers, janganlah kita terjerat pada tipu daya
iblis yang selalu menipu kita melalui cara pandang, pola pikir dan paradigma
salah yang bertentangan dengan kehendak Tuhan. Bagaimana kita dapat mencegah
diri agar tidak mudah terhasut oleh tipuan iblis? Caranya adalah dengan
berbalik pada kebenaran ajaran Kekristenan yang tertuang dalam Alkitab, jika
segala sesuatu bertentangan dengan Firman Tuhan, maka itu berasal dai si jahat.
Uji segala sesuatu yang kita lihat, dengar, pikirkan, rasakan dan perbuat
berdasarkan Firman Tuhan. Kenakanlah
seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu
dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis.
Bahan Diskusi : Ceritakan pengalaman pribadi kita saat
berjuang melawan tipu muslihat iblis?