Monday, October 15, 2018

Youth September Minggu 3, 2018


Minggu 3
BERKAT TUHAN DIBALIK PEREMUKAN HATI (3)

Bahan Bacaan
Mazmur 51:19, "Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah." 

Penjelasan Materi
Youthers, jika kita boleh memilih antara hidup dalam peremukan hati atau hidup senang tanpa ada masalah berarti, pastinya kebanyakan orang akan memilih yang kedua. Ya, memang “tampaknya” lebih menyenangkan jika hidup tanpa beban berat dibanding hdiup dengan banyak pergumulan. Tetapi satu hal yang harus kita pahami Youthers, bahwa pergumulan hidup kita itu  Tuhan izinkan terjadi untuk membentuk kedewasaan rohani kita dan karakter kita agar menjadi semakin serupa dengan Kristus. Jadi jangan pernah berkecil hati atas peremukan hati yang kita alami, karena selalu ada berkat dibalik itu yang akan kita dapati

Berikut adalah dua alasan kenapa kita harus memiliki peremukan hati:
1.   Peremukan mengundang hadirat Tuhan.
Peremukan adalah dititik di mana kita sadar bahwa kita adalah manusia yang tidak layak, tidak pantas dalam hal apapun, tetapi hanya Tuhan yang layak dan Tuhanlah sendirilah yang membuka tingkap langit dan berkat atas kita. Keremukan akan membuat kita sadar kalau selama ini mungkin kita hanya berfokus pada diri kita sendiri dan bukan pada Tuhan. Jika kita mau lebih kritis, cobalah periksa doa-doa kita, bukankah kebanyakan dari kita datang kepada Tuhan dengan daftar pergumulan. Doa-doa kita berfokus pada diri kita sendiri bukan berfokus pada Tuhan?

Ingat Youthers, ketika Tuhan secara Ilahi mengambil yang kita punya. Berapa yang kita punya? Seberapa lama kita mempunyainya? Jika itu Tuhan ambil, semata-mata untuk membuat kita berfokus pada Dia. Jangan kita meremehkan hal ini, karena ketika kita diremukkan, itu mendorong dan menarik kita kembali kepada Tuhan. Ketika kita mengalami ini, kita mengalami hadiratNya lebih dari karunia dan berkat

2.   Peremukan menghadirkan kuasa Tuhan
Ketika sepenuhnya remuk, kita baru sadar di situ bahwa kehidupan yang berhasil kita jalani semata-mata bukan karena kuat dan gagah kita tapi karena Roh Tuhan. Youthers, pahami bahwa salah satu bahaya terbesar dalam pelayanan adalah kesombongan, Alkitab berkata dalam Yakobus 4:6, "Allah menentang orang yang congkak , tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”  Bahaya dalam pelayanan Kekristenan adalah rasa pantas mendapatkan, rasa pantas diberkati, rasa pantas untuk mendapatkan lebih, padahal seharusnya kita tidak pantas berpikir demikian. Jika kita terjebak pada pola pikir seperti itu, maka siap-siaplah Tuhan akan membawa kita pada proses keremukan hati. Supaya kita menyadari bahwa Tuhan sedang membentuk karakter kita dan rindu melimpahkan kuasanya atas kita.

Bahan Diskusi
Apa kesombongan terbesar kita yang seringkali kita pertahankan?

PENTAKOSTA KE 3

PENTAKOSTA KE 3

SENIMENULISISIHATITUHAN

JADWAL IBADAH

JADWAL IBADAH